Artikel ini perlu diterjemahkan dari bahasa Melayu ke bahasa Indonesia. |
Insiden Bukit Kepong | |||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Bagian dari Darurat 1948 - 1960 Malaysia | |||||||
| |||||||
Pihak terlibat | |||||||
Partai Komunis Malaya |
Kepolisian Federasi Tanah Melayu, warga Bukit Kepong | ||||||
Tokoh dan pemimpin | |||||||
Muhammad Madera Lek Tuan |
Sersan Jamil Mohd Shah (Kepala Kepolisian Bukit Kepong) Penghulu Ali Mustapha (Desa kepala Bukit Kepong) | ||||||
Kekuatan | |||||||
200 | 25 | ||||||
Korban | |||||||
40 korban tewas | 23 angka korban tewas didalamnya terdapat warga sipil (Assistant Police (AP)) |
Insiden Bukit Kepong adalah konflik bersenjata yang terjadi pada 23 Februari, 1950 antara polisi dan Partai Komunis Malaya pada pra-kemerdekaan Federasi Malaya. Konflik ini terjadi di daerah sekitar kantor polisi Bukit Kepong di Bukit Kepong. Kantor yang terletak di sungai dari Sungai Muar, sekitar 59km dari kota Muar, Johor.